Setengah kepengurusanku sebagai
pengurus organisasi mahasiswa di salah satu kampus Politeknik ATK Yogyakarta
yaitu FLMPI, yaa aku di amanahi sebagai kepala birokrasi pada kepengurusan saat
ini, awalnya aku tidak berharap ingin menjadi kepala birokrasi divisi INFOKOM
tapi apa boleh buat keadaan yang membutuhkan keberadaanku disana.
Semua berawal dari temanku
meminta bantuan untuk membuaatkan twibon, dan saat itu aku bukan di divisi
INFOKOM tapi aku di divisi PSDM. Padahal aku belum mengerti sama sekali twibon
itu apa? bagaimana cara membuatnya? dan menggunakan aplikasi apa untuk
membuatnya?. Tapi entah mengapa hati nuraniku mengatakan “Ya” untuk membantunya
aku merelakan diri ini untuk memahami lagi bagaimana cara kerja corel draw,
padahal saat itu aku tidak mengerti sama sekali corel draw, aku berusaha
memahami hal itusampai akhirnya aku dapat memahami sedikit demi sedikit. Mulai
saat itulah aku mulai dianggap sebagai anggota INFOKOM. Pikirku didalam anggota
INFOKOM lainnya ada yang bisa memaksimalkan corel draw tapi ternyata hanya
sekedar bisa saja tidak memahami cara kerja dari corel draw tersebut.
Selesai sudah masa kepengurusan
2015 yang mana aku anggota divisi PSDM tapi lebih banyak berkerja sebagai
anggota divisi INFOKOM. Masuklah kepengurusan berikutnya aku menjadi kader dan
aku masih belum menetap menjadi anggota yang mana karena masih ada rolling
divisi setiap beberapa bulan sekali, dan akhirnya di kepengurusan 2016 aku
tetap menjadi anggota INFOKOM.
Memasuki kepengurusan 2017 aku diamanahi
menjadi kepala birokrasi INFOKOM, aku memiliki harapan bawasannya kepengurusan
berikutnya ada salah satu penerus yang bisa memanfaatkan corel draw untuk
memaksimalkan divisi INFOKOM, karena di tahun-tahun sebelumnya tidak ada yang
bisa memaksimalkan corel draw atau aplikasi pengolah grafis, dari situlah aku
menciptakan proker baru untuk menumbuhkan penerus-penerus agar bisa mengelola
dan memaksimalkan aplikasi pengolah grafis salah satunya yaitu corel draw,
salah satu prokerku yaitu belajar bersama. Aku mengharapkan angkatan 2018 bisa
memanfaatkan kesempatan ini untuk melatih skill tentang desain grafis, itu
semua hanya menjadi sebuah harapan saja.
Selama setengah kepengurusanku antusias angkatan 2018 hanya sebatas ucapan belaka, kurangnya memiliki jiwa pembelajar, rasa ingin tahu, dan inisiatif. Antara yakin tidak yakin aku bisa melepas divisi yang aku naungi sekarang. Aku selalu berfikir mungkin emang metodeku yang kurang menarik, mungkin juga di mata mereka masalah INFOKOM hanya sebatas corel draw dan kawan-kawannya, padahal aku selalu ingin memberikan hal yang lebih dari itu aku ingin membagikan pemikirannku tentang INFOKOM, aku membutuhkan patner untuk menjalankan roda organisasi ini aku tidak membutuhkan nama kalian, aku hanya membutuhkan tanggung jawab kalian, karena aku memiliki tanggung jawab lebih, aku akan merasa gagal segagal gagalnya apabila kepengurusan 2018 tidak ada lagi generasi penerus dari INFOKOM yang mengganggap INFOKOM hanya sebatas tukang foto dan corel draw.
Terkadang aku bingung apa yang
harus aku lakukan untuk menggerakkan anggota anggotaku baik angkatan 2017 dan
2018, kurangnya inisiatif dan percaya diri menjadi masalah utama yang sekarang
aku hadapi, menunggu intruksi agar bisa bergerak, padahal sudah aku berikan keluasaan untuk
mengeksplor apabila sudah maksimal tidak bisa baru tanyakan kepadaku. setengah
kepengurusanku ini aku masih belum menemukan secercah cahaya penerusku di
INFOKOM.
Tag :
Diary
0 Komentar untuk "TANGGUNG JAWABKU"